Bagi kamu yang merasa traveler sejati mungkin sudah merasa bahwa semua pantai di Gunung Kidul, Yogyakarta sudah kamu jelajahi. Belum pernah mendengar nama itu? Carilah informasi mengenai pantai ini, dan kamu akan menemukan sebuah tempat tersembunyi yang akan menenangkan pikiranmu, bahkan dalam ketenanganmu itu tersirat ucapan syukur yang amat dalam karena masih diberi kesempatan menyaksikan keagungan Tuhan sekaligus keindahan alam Indonesia.
jogjaempatroda.blogspot.com |
Tetapi kamu harus mulai menyingkirkan stereotip bahwa pantai haruslah berpasir. Pantai Kesirat bukan pantai berpasir, kawan. Pantai Kesirat adalah tebing berpadang rumput luas yang berbatasan langsung dengan lautan luas berombak ganas khas laut selatan. Suara yang terdengar pun bukan suara gesekan ombak berbuih dengan pasir pantai yang lembut, melainkan suara deburan ombak ganas yang menerpa karang keras layaknya tembok.
panoramio.com |
Di balik semak-semak yang cukup tinggi, pemandangan tebing di Pantai Kesirat muncul. Padang rumput luas sangat cocok bagi kamu yang suka berkemah. Sebuah pohon yang tumbuh gagah di tebing sedikit curam langsung menarik perhatian. Pohon Abadi, begitu pohon tersebut dinamakan oleh orang-orang yang pernah singgah di Pantai Kesirat. Pohon ini seolah tahu bahwa ia akan dijadikan latar belakang para pengunjung yang akan berfoto-foto di tempat tinggalnya.
cikarsya.blogspot.com |
Tempat ini masih tesembunyi, tak banyak wisatawan yang datang ke tempat ini setiap harinya. Pantai Kesirat merupakan salah satu pantai yang populer bagi para mancing mania. Kondisi geografisnya yang langsung berbatasan langsung dengan lautan luas menjadikan pantai ini populer. Jika kamu beruntung, kamu bisa menyaksikan kehebatan para pencari ikan lokal yang mencari ikan dengan cara ngrendet, yaitu dengan membentangkan jaring dari tebing ke tebing lainnya.
Hanya itu?
Tentu saja tidak. Jika musim migrasi ikan tiba, dan di waktu bersamaan kamu beruntung, kamu bisa menyaksikan berbagai jenis ikan besar melintas di lautan Pantai Kesirat. Hiu Tutul, Paus, ataupun Lumba-lumba sering terlihat di Pantai Kesirat. Pantai Kesirat memang merupakan jalur migrasi ikan paus tertentu, khususnya jenis Paus Sei. Sementara di lepas lautan yang agak jauh merupakan jalur migrasi Paus Minke dan Paus Sperma. Masih kurang?
rentalmobilyogyakarta.net |
Jika kamu mempelajari kebudayaan, khususnya kebudayaan Jawa, maka kamu akan menemukan bahwa laut bersama dengan gunung merupakan tempat yang disakralkan. Begitu pula di Pantai Kesirat, yang di waktu-waktu tertentu diadakan Upacara Tradisional Brubuh. Upacara ini merupakan upacara tradisional warga sebagai syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena telah diberikan berbagai hasil alam yang tak pernah habis.
Tetapi salah satu yang paling dinantikan adalah matahari terbenam. Mungkin kamu juga menantikan hal itu. Tebing Pantai Kesirat yang menghadap ke barat menjadi tempat terbaik untuk menikmati matahari terbenam yang memancarkan semburat kemerahan jauh di ufuk barat. Dari tempat yang agak jauh, kamu bisa menikmati siluet Pohon Abadi yang menikmat kesendirian seiring dengan datangnya malam. Pohon yang tak pernah mengeluh karena kesendiriannya, dan selalu patuh pada apa yang telah diperintahkan Tuhan kepadanya.